Bagi Anda yang mulai tertarik mendirikan kolam renang sebagai tempat wisata maka harus memastikan jika sudah memiliki lahan memadai. Nyatanya ada beberapa rekomendasi apabila hanya memiliki tanah untuk Waterpark berukuran 1 Ha saja. Lantas berapa sebenarnya ukuran idealnya?
Apakah Cukup Lahan 1 Ha untuk Waterpark?
Nyatanya Anda bisa menggunakan lahan sekitar 500 meter persegi sampai 1 Ha untuk memulai usaha waterpark ini. Caranya yakni dengan menciptakan konsep desain minimalis dan kompak namun memiliki banyak sekali komponen yang dapat digunakan sebagai penarik perhatian pengunjung.
Wajib Baca:
- 10 desain waterpark terbaik di indonesia, mana favorite mu?
- Desain Kolam Renang Wisata: Tips, dalam perencanaan Bisnis Wahana Air
- 10 Wahana permaianan yang ada di waterpark
- Rincian Anggaran Biaya Waterpark Mini dan Perkiraan Budget Modal yang Dibutuhkan
- Agar Tidak Boncos, Berikut Tips Bisnis Kolam Renang Waterpark
Terutama bagi Anda yang sedang memiliki proyek perumahan, maka lengkapi saja dengan fasilitas berupa waterpark dengan ukuran minimalis. Tentu saja bisnis ini termasuk menjanjikan dimana era sekarang banyak penghuni rumah akan mengutamakan kenyamanan dan akses tempat strategis.
Anda perlu mengingat bahwa waterpark memang diciptakan sebagai taman hiburan yang mempunyai area bermain air dengan berbagai macam wahana. Tentunya semua permainan seru harus selalu disediakan demi menarik perhatian pengunjung untuk hadir meskipun hanya memiliki lahan 1 Ha saja.
Apa Saja Sarana Prasarana untuk Waterpark?
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam memulainya. Pertama mengenai pemilihan lokas. Usahakan untuk tidak jauh dari beberapa tempat penginapan, hotel, villa, resort hingga perumahan. Umumnya lahan minimal bisa disiapkan sebesar 4000 meter persegi untuk membangun waterpark.
Pastikan juga jika waterpark memang memiliki akses yang mudah sehingga lebih baik dekat dengan lintasan kendaraan umum atau jalan utama pada kota. Selanjutnya ada beberapa fasilitas seperti kolam renang utama, kolam renang anak-anak, wahana permainan air dan biasanya disediakan bagi balita.
Jangan lupa juga untuk mempersiapkan fasilitas penunjang demi kenyamanan bagi setiap pengunjung. Usahakan agar lokasi parkir memang cukup luas demi memudahkan orang saat memarkirkan kendaraan. Sementara beberapa sarana pendukung lain yakni kamar ganti, food court dan mushola.
RAB Bisnis Waterpark
Bagi Anda yang berencana untuk memulai bisnis ini, maka perlu mengetahui apa saja RAB dan rincian biayanya secara kasar. Umumnya akan berkaitan erat dengan pembebasan lahan, pembangunan dan perizinan berdirinya usaha.
1. Pembebasan Lahan
Tentu saja adanya lahan kosong yang luas menjadi modal utama jika Anda tertarik untuk mendirikan waterpark. Biasanya dapat diperoleh dari hak milik sendiri ataupun membeli dari pihak lain. umumnya biaya pembebasan ini sekitar 200 juta untuk area pedesaan.
Sementara jika mempunyai lahan kosong dengan ukuran yang tidak terlalu luas kurang dari 1 Ha bahkan 500 meter persegi, maka bisa memulai waterpark mini khusus untuk pengunjung anak-anak. Biasanya 1 unit kolam renang dengan ukuran 6 x 11 m dan kedalaman 50 – 70 cm.
2. Pembangunan
Pembuatan waterpark dengan lahan sekitar 1 Ha saja mengharuskan Anda untuk membangun fasilitas serta wahana air lainnya secara padat dan fungsional demi menghemat tempat. Ada banyak sarana pendukung yang tidak boleh dilupakan yakni kantin, toilet, kamar ganti, tempat penitipan dan lainnya.
Pembuatan waterpark ini umumnya akan memerlukan pihak kontraktor yang sudah ahli dalam segala urusan pembangunan. Biasanya Anda bisa mengeluarkan biaya sekitar 300 hingga 500 juga untuk memulai membangunnya di atas lahan seluas 1 sampai 2 hektar.
3. Perizinan Usaha
Jika Anda merasa sudah siap terkait adanya lahan dan persiapan pembangunannya, maka berikutnya ialah mengurusi surat perizinan usaha di Dinas Pariwisata Kota atau Kabupaten setempat. Hal ini cukup penting dilakukan demi memperoleh legalitas dan tidak ada yang akan menggugat bisnis ini.
Anda juga harus melengkapi syarat-syarat perizinan usaha mulai dari pengolahan limbah, pemanfaatan air tanah, pembuangan kotoran hingga surat izin keramaian. Jadi jangan menganggap bahwa lahan yang sempit hanya sekitar 500 meter persegi tidak memerlukan persyaratan ini.
Ulasan di atas tentu sudah menjawab pertanyaan Anda apakah lahan tanah untuk Waterpark harus berukuran luas. Beberapa diantaranya justru hanya meembangun di atas kawasan berukuran 500 meter persegi saja dengan konsep minimalis dan fungsional.